Sangat Mudah! Inilah 5 Cara Menyimpan Kain Tenun Agar Awet
| 10 Produk Terbaik | Harga |
|---|---|
| Kain Endek Klungkung | Rp. 250.000 |
| Kain Bali Bawahan Kebaya | Rp. 250.000 |
| Kain Tenun Klungkung Bali | Rp. 250.000 |
| Kain Tenun Bali Tradisional | Rp. 250.000 |
| Kain Tenun Bali Asli | Rp. 250.000 |
| Kain Tenun Khas Bali | Rp. 250.000 |
| Kain Tenun Endek Bali | Rp. 250.000 |
| Kamen Endek Klungkung | Rp. 250.000 |
| Tenun Endek Klungkung | Rp. 250.000 |
| Endek Polos Warna Kuning | Rp. 225.000 |
Kain tenun memang sangat diminati saat ini oleh masyarakat Indonesia untuk dikenakan sebagai bawahan seragam ketika menghadiri acara-acara adat ataupun formal.
Dalam hal perawatan, kain tenun ini perlu perhatian khusus agat tidak mudah rusak dan memudar khususnya saat penyimpanan bila tidak dipakai dalam waktu yang lama.
Berikut ini ada beberapa tips dan cara yang perlu anda ketahui saat hendak menyimpan kain tenun bila sudah selesai digunakan agar tetap awet dan tahan lama.
Yuk, langsung saja simak dibawah ini!
-
Pastikan Kain Dalam Keadaan Bersih dan Kering
Kain Tenun Endek Khas Bali
Sebelum disimpan, penting untuk anda memastikan kain tenun dalam keadaan bersih dan kering.
Bila kain tenun disimpan dalam keadaan basah dan kotor, hal itu tentunya akan dapat merusak serat dan memudarkan warna kain tenun.
Anda sebaiknya membaca cara mencuci kain tenun yang benar terlebih dahulu, sebelum tahap penyimpanan.
-
Hindari Menyimpan Kain Dalam Keadaan Lecek
Menyetrika Kain Tenun Dengan Alas
Hindari menyimpan kain tenun bila keadaanya masih lecek, sebab hal ini pastinya akan membuat anda tidak percaya diri dan kesulitan saat mengenakannya karena tampilan yang tidak beraturan.
Untuk menghindari itu, anda bisa menyetrika kain terlebih dahulu agar tetap rapi sebelum disimpan.
Ketika menyetrika pastikan hanya melakukannya di bagian dalamnya saja dengan suhu yang tidak terlalu panas agar tidak merusak kain.
-
Simpan di Tempat atau Lemari Khusus
Kain Seragam Endek Motif Khas Bali
Untuk tempat penyimpanan sendiri, anda sebaiknya menyediakan satu tempat atau lemari khusus untuk kain tenun ini.
Tidak disarankan menyimpannya di satu tempat dengan jenis pakian lainnya, ini penting untuk memudahkan anda saat akan mengambilnya kembali.
-
Bungkus Dengan Kain Ketika Menyimpan
Kain Lembut untuk Membungkus Kain Tenun
Bila kain tenun tidak akan digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama, anda bisa membungkusnya dengan jenis kain halus sebelum akan menyimpannya.
Kain pembungkus tersebut berfungsi untuk melindungi kain tenun dari debu atau kotoran serangga selama disimpan di lemari.
-
Cek Kain Tenun Secara Berkala
Merawat Kain Tenun Ikat
Yang terakhir, pastikan anda senantiasa ingat untuk mengecek kain tenun yang disimpan secara berkala minimal 3 minggu sekali.
Hal ini dilakukan untuk memastikan keadaan kain tenun aman dari ngengat atau serangga kecil lainnya yang dapat merusak kain.
Dengan semua tips di atas, tentunya sekarang kain tenun anda akan selalu tetap awet dan tahan lama. Selamat mencoba ya!